Bunga menjadi salah satu tanaman yang dipilih ketika ingin memperindah rumah, baik untuk halaman ataupun ruang tamu. Selain itu, bunga juga kerap dipakai untuk dekorasi acara pernikahan bahkan kenegaraan.
Biasanya yang dipilih adalah bunga yang hidup. Namun, banyak orang yang tidak terlalu punya banyak waktu untuk merawat bunga sehingga beresiko layu dan mati. Maka dari itu, sebagai alternatifnya banyak orang yang akhirnya lebih memilih menggunakan bunga plastik.
Selain memiliki bentuk yang mirip sekali dengan bunga aslinya, bunga plastik sangat mudah dirawat karena tidak perlu disiram terlalu sering seperti bunga hidup, paling hanya disemprot untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel saja.
Tidak heran jika belakangan ini mulai banyak toko bunga Surabaya yang kebanjiran order. Hal ini dikarenakan lebih banyak hunian dan perkantoran yang lebih memilih bunga plastik sebagai dekorasi interior ruangan mereka sehingga lebih terlihat asri dan indah.
Toko Bunga Surabaya
Biasanya kebanyakan toko bunga Surabaya menjual bunga hidup dan bunga plastik secara bersamaan, pelanggan tinggal memilih saja mau beli bunga yang mana. Jika dibandingkan dari harganya, bunga plastik tentu saja jauh lebih terjangkau dibandingkan bunga hidup.
Hal ini dikarenakan bunga plastik bisa dibuat oleh tangan sedangkan bunga yang hidup harus ditanam dan dirawat dengan baik agar bisa tumbuh sempurna sehingga bisa dijual.
Biasanya penjual membeli daun, tangkai dan kelopak bunga plastik secara terpisah, kemudian mereka rangaki sampai menjadi bunga utuh. Namun, untuk wadahnya, bunga plastik tetap membutuhkan pot atau vas.
Namun, untuk media tanamnya tidak perlu menggunakan tanah ataupun pasir, cukup menggunakan busa yang dibentuk sesuai dengan lebar wadahnya saja. Sangat mudah dan simpel kan ?
Toko bunga Surabaya ini tersedia dalam bentuk toko fisik (offline) dan juga toko online. Kalau kamu mau datang langsung ke tokonya, bisa langsung datang ke wilayah Jl.Kayoon karena disitu terkenal dengan pusatnya pasar bunga, baik bunga hidup ataupun bunga plastik.