Fermentasi Pakan Ternak Kambing — Halo teman – teman semua! Pada artikel kali ini saya akan membagikan cara fermentasi pakan ternak kambing yang mudah dibuat dan bisa untuk menjaga ketersediaan pakan. Dalam beternak kambing pakan sangatlah penting. Mungkin terlihat sepele karena pakan kambing yaitu rumput dan hijau – hijauan, mudah untuk ditemukan.
Namun ada beberapa daerah yang akan mengalami kekeringan pada saat kemarau sampai pada titik hijau – hijauan dan rumput sulit dicari. Nah, untuk mengatasi masalah ini, kalian bisa menggunakan pakan fermentasi yang tidak hanya mudah dibuat tetapi juga bisa bertahan selama berbulan – bulan.
Nah, untuk informasi lebih lanjutnya mengenai fermentasi pakan ternak kambing, kalian bisa simak penjelasan lengkapnya dibawah ini. Pastikan juga kalau kalian simak sampai habis, supaya tidak ada info – info seputar pakan fermentasi yang satu ini.
Fermentasi Pakan Ternak Kambing
Salah satu jenis kambing yang menggunakan pakan fermentasi adalah daging sapi karena makannya lebih banyak dibandingkan jenis lainnya. Kambing ini merupakan jenis kambing yang diternakkan untuk diambil dagingnya. Masa penggemukan biasanya sekitar 6 bulan.
Selama masa penggemukan ini, sangat penting untuk memberikan makanan yang berkualitas dan bergizi agar kenaikan berat badan berjalan cepat. Jika penggemukan berjalan lebih cepat, nilai jual kembali daging kambing akan lebih tinggi.
Selama masa penggemukan ini, nutrisi yang baik dan nutrisi yang banyak sangat dibutuhkan. Jenis pakan yang biasa diberikan pada ternak antara lain abon rumput, pakan daun, jerami, daun hijau, dedak, vitamin, dan pakan tambahan lainnya. Semua itu harus tersedia dan siap setiap saat untuk mendukung dan membantu produktivitas serta menjaga kualitas kambing.
Kendala bagi banyak petani adalah sulitnya mencari makanan di musim kemarau. Pada musim kemarau ini, kesesuaian pakan sangat terganggu. Pakan ternak saat musim hujan banyak tersedia, sehingga sangat mudah untuk memenuhi kebutuhan.
Cara Membuat Fermentasi Pakan Ternak Kambing
Bahan dan alat yang dibutuhkan :
- Jerami yang sudah kering (sekitar 1000 kg)
- 20 – 25 liter larutan gula/molase
- 1 botol pribiotik
- 250 – 300 Liter air
- 30 kg dedak/bekatul
- Wadah seperti tong atau ember
Cara membuat :
- Yang pertama adalah menyiapkan tempat dan wadah untuk fermentasi, kemudian mencacah rumput atau jerami kering menjadi ukuran yang lebih kecil. Disarankan untuk menggunakan mesin, yaitu mesin pencacah rumput atau alat, untuk mendapatkan hasil maksimal dari pemotongan.
- Kemudian larutkan gula/tebu dan probiotik, buat terpal, letakkan potongan jerami di atas terpal setebal 15-20 cm dan tutup dengan dedak selapis tipis dan rendam dalam larutan gula dan prebiotik sampai merata. dan jerami terlihat basah.
- Saat semua rata, letakkan di wadah yang sudah disiapkan dan padatkan dengan cara di injak – injak atau di tekan – tekan.
- Tutupi pakaan secara merata dan usahakan agar benar-benar kedap udara.
- Setelah itu tunggu kurang lebih selama 2 minggu, setelah 2 minggu pakan fermentasi siap diberikan kepada kambing
Keunggulan dan Keuntungan Pakan Fermentasi
Ada banyak manfaat memberikan pakan fermentasi untuk ternak, antara lain:
- Meningkatkan nafsu makan, yang membuat lemak lebih cepat.
- Meningkatkan proses pencernaan kebal terhadap penyakit
- Meningkatkan produksi susu Mengurangi dehidrasi susu dan daging kambing
- Mengurangi bau feses dan urine, termasuk mengeluarkan lebih sedikit feses, karena makanan meleleh dengan baik
Nah, itu tadi adalah proses pembuatan fermentasi pakan ternak kambing beserta dengan keunggulannya yang bisa kalian praktekkan untuk ternak kambing kalian sendiri, kalian juga bisa mendapatkan mesin pencacah rumput di Rumah Mesin.
Baiklah, cukup sampai disini dulu untuk artikel “Fermentasi Pakan Ternak Kambing yang Mudah Dibuat”, jangan lupa juga untuk mengunjungi artikel lainnya dan sampai jumpa.