Bingung tentang budidaya rumput odot di lahan kering? pusing karena sudah mencari cara dan tidak bisa? Tenang, pada artikel kali ini saya akan membagikan tutorialnya. Jika kamu penasaran untuk mencobanya, saya akan memberikan tutorial tentang budidaya rumput odot di lahan kering yang sederhana.
Pengertian Rumput Odot
Rumput odot merupakan salah satu jenis rumput gajah (Pennisetum purpureum), sering dikenal dengan nama Rumput Gajah Kerdil atau Rumput Gajah Mott di luar negeri, tanaman ini mampu tumbuh pada musim kemarau dengan kesuburan tanah yang rendah. Jenis rumput ini pertama kali ditemukan oleh Dr. W. Hana di Georgia, AS dan kemudian dikembangkan oleh Dr. Mott dan rekan-rekannya di Florida, AS.
Di Indonesia sendiri, pendahulu rumput ini dikembangkan pada tahun 2007 oleh tenaga kerja Indonesia yang bekerja di Kanada dan kemudian dikembangkan di seluruh Indonesia. Produksi yang tinggi menjadi ciri khas rumput Odot, terutama pada musim hujan, batang rumput Odot terlihat lebih lembut, sehingga sangat digemari oleh kambing dan domba.
Keunggulan lain dari rumput odot adalah kandungan nutrisinya yang sangat tinggi dibandingkan dengan rumput gajah, sebagai contoh kandungan protein kasar dalam daun rumput odot mencapai 12-14% dan ada yang mencapai 17 %, selain itu tingkat pencernaan rumput odot mencapai 65-70 %. Pada musim hujan, interval pemotongan bantal adalah 30-40 dengan jumlah mesin bajak untuk rumput Odot mencapai 20 anakan setiap dua kali panen.
Rumput aroma dapat diperbanyak dengan cara vegetatif, yaitu menggunakan cabang yang tumbuh paling baik. Cabang dipotong dengan alat yang tajam untuk menghindari luka pada batang, dan pemotongan dilakukan pada batang yang akan menjadi bahan tanaman/stek sepanjang kurang lebih 30 cm.
Rumput odot dapat ditanam dengan dua gaya. Yang pertama adalah monokultur, di mana hanya tanaman vegetatif yang ditanam di satu wilayah. Pola tanam kedua adalah menanamnya di sela-sela tanaman lain. Jarak antar barisan tanaman sekitar 50-75 cm. Pada setiap lapisan tanah yang akan ditanami dapat ditanam 2 atau 3 stek.
Rumput odot dipanen pertama kali pada umur 70-80 hari. Beberapa ciri yang dapat diamati ketika rumput Odot siap panen adalah ketika bagian batang mencapai ukuran 15 cm. Untuk panen selanjutnya bisa 35-45 hari di musim hujan atau 40-50 hari di musim kemarau.
Budidaya Rumput Odot di Lahan Kering
1. Persiapan Tanah
Rumput dapat ditanam di area terbuka yang kosong. Tidak ada batasan luas lahan, jadi Anda bebas mengalokasikannya sesuai ketersediaan saat ini. Pengolahan dimulai dari melonggarkan dengan trowel baik secara manual maupun dengan mesin. Ulangi proses ini dua kali untuk memberi halaman cukup ruang. Jika tanah terlalu keras dan kering, tambahkan air secukupnya dan gerus kembali.
Tanah yang baik membutuhkan nutrisi yang melimpah. Untuk pertama kalinya, pupuk kandang digunakan sebanyak 5 ton per hektar. Tentu saja jumlahnya bisa bertambah jika tekstur tanahnya kurang dari humus. Biarkan tanah menyerap dan aduk rata setidaknya seminggu sebelum tanam.
2. Penanaman Bibit Budidaya Rumput Odot di Lahan Kering
Langkah selanjutnya untuk menanam rumput Odote adalah penanam. Bagian apa yang digunakan untuk menanam rumput ini? Soal bibit tidak perlu khawatir karena rumputnya cukup ditanam dengan sistem iris. Potong batang menjadi potongan-potongan kecil untuk menempel langsung ke tanah.
Atur jarak antar klip setidaknya 50 cm. Jarak yang terlalu dekat tidak baik untuk pertumbuhan karena ketatnya persaingan antar batang. Di sisi lain, Anda tidak ingin ada ruang kosong yang tidak berguna karena jaraknya terlalu jauh. Jarak maksimal 1 meter dengan penambahan parit untuk menopang air.
3. Perawatan Untuk Budidaya Rumput Odot di Lahan Kering
Budidaya herba odote akan berhasil jika perawatannya dilakukan dengan benar. Biasanya, Anda mencabut rumput di antara tanaman utama. Kali ini, rumput menjadi tanaman utama. Namun, Anda harus menjaga agar rumput tetap tumbuh di sekitar batang utama. Bersihkan area sekitar tanaman yang tidak berguna.
Rumput odot tumbuh berdasarkan tumpukannya. Satu tangkai melahirkan dan menghasilkan potongan atau tangkai baru. Jumlahnya berkisar dari 5 hingga 20 atau lebih. Tumpukan rumput ini harus Anda rawat agar tidak menyebar ke bagian halaman terdekat. Perawatan rumput adalah penyiraman dua kali selama musim kemarau atau kemarau. Di sisi lain, rumput tidak membutuhkan air saat musim hujan.
Sifat-sifat Rumput Odot :
- pertumbuhan cepat
- Tumbuh dalam rumpun, kecambah atau akar
- Akar yang kuat dan dalam
- Daun dan batang halus, gundul
- Sapi makan kaki lunak dengan mudah
Kandungan Gizi Rumput Odot :
- Protein kasar 14%
- Protein daun kasar 14,35%
- 8,1% batang protein mentah
- Kandungan lemak daun mentah adalah 2,72%.
- Kandungan lemak mentah batangan 0,91
- Kecernaan daun 72,68%
- Pencernaan sumpit 62,56%
Bagi anda yang sedang mencari mesin pencacah rumput multifungsi, anda dapat menemukannya di Rumah Mesin. Di sana menjual mesin pencacah rumput multifungsi dan beragam mesin lainnya.
Nah, cukup sekian tutorial budidaya rumput odot di lahan kering pada artikel kali ini. Cukup mudah bukan? Selamat mencoba dan semoga berhasil, dan jika cara dalam artikel ini dapat membantu kamu, jangan lupa untuk membagikan ilmu anda kepada orang-orang di sekitar kamu agar mereka semua dapat mengambil manfaatnya. Sekian dari saya, terima kasih.