cara-fermentasi-jerami-dengan-em4

Fermentasi Jerami dengan Em4

Fermentasi jerami  dengan em4 sangatlah memudahkan para peternak,em4 atau probiotik winprop sangat memudahkan unutk pembuatan pakan fermentasi jerami kering pada lahan yang terbuka khususnya jerami kering utuh,untuk jerami dengan satu ton bisa kita gunakan em4 atau probiotik windproof dengan satu liter,untuk dosis pemakaiannya 1 liter hanya unutk satu ton,di dalam fireproof cair ada 7 jenis bakteri,satu jenis bakterinya memiliki dosis 10 pangkat 10 jadi dalam artian setara dengan 10000000000 bakteri untuk satu liter probiotik.Jerami yang siap difermentasi alangkah baiknya,harus di cacah atau di potong dengn mesin pencacah rumput multifungsi agar hasilnya lebih berkualitas.

Fermentasi jerami dengan em4 agar kita saat musim penghujan maupun musim kemarau. Salah satunya dengan cara pembuatan fermentasi pakan ternak sapi dengan em4. Fermentasi ini merupakan salah satu cara membuat pakan dengan memberikan ragi agar pakan tersebut dapat diproses, lebih mempunyai nutrisi yang baik dengan memberikan dan menambahkan cairan prebiotik kedalam pakan hijauan atau pakan lainnya. Cairan probiotik dapat dibeli di toko pertanian salah satunya adalah Em4. Keunggulan diantaranya adalah meningkatkan produktifitas pertumbuhan badan, sistem pencernaan menjadi lebih baik, nafsu makan sapi meningkat, peningkatan bobot sapi naik secera signifikan, badan lebih berisi daging dan lemak, kotoran tidak berbau dibandingkan jika sapi mengkonsumsi pakan hijauan, juga membantu ketersediaan pakan sehingga tanpa bingung dengan pergantian musim.

Proses Fermentasi yang benar dapat bertahan satu sampai dua (1—2) tahun, bahkan lebih. Pengambilan fermentasi secukupnya untuk pakan ternak, contonya untuk 3-5 hari. Fermentasi yang baru dibongkar sebaiknya dijemur atau diangin-anginkan terlebih dahulu agar rumput terasa lebih kering dan bagus.

Em4  yang biasa kita kenal  saat ini ialah Cairan Probiotik yang bisa kita diaplikasikan sebagai inokulan juga untuk meningkatkan keanekaragaman dan populasi mikroorganisme di dalam tanah dan tanaman,kemudian cairan em4 juga dapat meningkatkan kesehatan, pertumbuhan, kuantitas dan kualitas produksi tanaman,iaa juga membunuh bebrapa bakteri dalam rumput.

cara fermentasi rumput kering

Fermentasi Jerami dengan Em4 yang Bernutrisi Tinggi

Fermentasi jerami  dengan em4,adalah salah satu jenis probiotik atau bakteri fermentasi dan juga sangat berguna. Probion ini ditemukan oleh Budi Haryanto dari balai penelitian ternak dan sudah dipatenkan.Sebagian besar probion ini terbuat dari rumen sapi akan tetapi ada penambahan bahan seperti mineral.Probion ini dikemas dalam bentuk serbuk dan diklaim bisa meningkatkan kandungan nutrisi jerami padi.Untuk mendapatkan produk ini dengan merk yang sama, yaitu probion, sepertinya cukup sulit karena belum banyak tersebar di pasaran.Tidak tahu kalau sudah ada yang kerjasama dan merknya diubah. Tapi intinya komposisi utama dari probion ini adalah bakteri dari rumen sapi.

Untuk membuat fermentasi jerami padi dengan probion ini takarannya adalah sebagai berikut.

1 ton jerami padi butuh 2,5 kg probion dan 2,5 kg urea. Kalau jeraminya 5 ton, maka probionnya butuh 12,5 kg dan ureanya juga 12,5 kg.

Meskipun jumlah ureanya terlihat banyak, yaitu 2,5 kg, tapi jumlahnya hanya 0,25 % dari jerami padi. Sangat sedikit.

Meskipun sedikit, tetap saja urea adalah bahan yang berbahaya dan beracun untuk ternak.

Langkah pembuatan fermentasinya adalah seperti ini.

1 . Lakukan pembuatan fermentasi jerami padi ini di tempat yang teduh. Terhindar dari sinar matahari dan hujan secara langsung. Hal ini karena sinar matahari dapat membunuh bakterinya.

2 . Supaya pencampuran antara probion, urea dan jerami padi bisa merata, pencampuran dibuat menjadi beberapa lapis.

3 . Lapisan pertama hamparkan jerami sampai ketinggian kira – kira 20 cm. Mengenai panjang dan lebarnya, menyesuaikan dengan lahan yang dimiliki.Kemudian lapisan tersebut ditaburi dengan probion dan urea secara merata.Jumlahnya diperkiran. Kira – kira, mau dibuat berapa lapis? Kalau 1 ton jerami dibuat menjadi 10 lapisan, maka tiap lapisan ditaburi probion 250 gram dan urea 250 gram.

4 . Ulangi langkah ke tiga di atas, sampai bahan jerami padinya habis.

5 . Setelah jerami tertumpuk semua, biarkan selama 3 minggu atau 21 hari.

6 . Setelah 3 minggu, jemur jerami padi sampai kering. Kandungan air sekitar 10 – 15 %. Setelah kering, simpan dan bisa dipakai.

Fermentasi dengan cara di atas salah satu bahannya menggunakan material yang berbahaya bagi ternak. Kalau penggunaannya tidak tepat, bisa berakibat fatal.Hal ini karena urea bersifat racun kalau tertelan atau termakan oleh ternak.Oleh karena itu, kalau berniat untuk melakukan fermentasi jerami padi dengan cara di atas, sebaiknya dipertimbangkan lagi.Kalau memang tidak begitu yakin, sebaiknya hindari menggunakan urea.Atau sebelum membuatnya konsultasikan ke mantri atau peternak yang sudah berpengalaman di bidang ini.Fermentasi jerami padi dengan urea memberikan hasil jerami padi yang lebih baik. Itu menurut penelitian ini.Akan tetapi untuk penggunaan jangka panjang, sebaiknya perlu dipikirkan lebih matang lagi,untuk informasi mengenai  cara fermentasi jerami di informasi sebelumnya.